Cincin Tunangan di Maybrat

Cincin Tunangan di Maybrat

Saat mempertimbangkan gaya cincin kawin Anda, logam dari mana cincin itu diciptakan sering kali adalahsalah satu keputusan terpenting. Ada tidak sedikit aspek yang butuh dipertimbangkan.

Emas ialah pilihan yang sangat lazim guna cincin kawin sebab secara tradisional mewakili kehangatan dan cinta, namun simbolisme selain tersebut mempunyai fitur materialistis guna dipertimbangkan. Kualitas emas diperingkat oleh karat; 9ct, 18ct, atau 24ct. Emas yang sangat murni ialah 24k, tetapi pun paling lembut. Lamunan emas murni bakal segera hilang sesudah goresan dan penyok menjadi tampak dalam cahaya yang dulu tidak ternoda. Di samping itu, kelembutan emas 24ct menciptakan cincin lebih rentan terhadap garpu lemah. Bagi meyakinkan cincin yang tahan lama dengan perawatan rendah, pilihlah emas 9ct atau 18ct. Persentase emas yang lebih rendah bernilai kepastian bahwa cincin kawin bakal bertahan sekitar pernikahan. Logam lain laksana platinum, paladium, dan titanium menjadi opsi populer.

Jika usulan mempunyai persentase logam di dalam cincin yang rentan terhadap kehancuran masih menakutkan, platinum ialah satu-satunya rute. Menjadi logam yang terkuat memungkinkannya menjaga simbolisme dalam makna yang lebih tidak tradisional. Kekuatan logam sejajar dengan kekuatan ikatan pernikahan pasangan. Juga, kenyataan bahwa itu ialah logam terkuat menjadikannya opsi cerdas sedangkan kemilau yang unik membuatnya menjadi opsi yang anggun juga. Manfaat beda dari cincin pernikahan platinum ialah 100% murni. Karena platinum tidak dibaur dengan logam lain laksana emas, maka aman untuk mereka yang mempunyai alergi. Satu-satunya kejatuhan platinum ialah harganya. Biayanya lebih dari emas, namun saat melakukan pembelian barang untuk cincin kawin, harganya ialah yang kedua berkaitan dengan usia panjang.

Platinum dan emas memang menguasai pasar cincin kawin, namun logam lain, khususnya di cincin pria, tersedia. Tungsten populer sebab polesannya yang berkilau dan terasa berat. Mereka memungkinkan pengantin lelaki untuk mengenakan cincin yang dia banggakan sambil mengawal kejantanan. Titanium pun mendapatkan ketenaran. Seperti platinum dan tungsten, titanium berbobot | berbobot | berkualitas tinggi dan kekuatannya tak terbantahkan.

Tentu saja, kualitas estetika dari cincin kawin tidak bakal pernah dilupakan sampai-sampai ada poin ekstra untuk dipertimbangkan. Banyak pasangan merasa mesti mempunyai cincin pertunangan dan pertunangan yang serasi. Mengikat kesalahpahaman ini bahwa mereka mesti sesuai menempatkan pembatasan pada opsi tanpa batas. Mengenakan cincin pertunangan di tangan kanan dan cincin kawin di sebelah kiri memungkinkan dua gaya yang benar-benar terpisah untuk bercahaya namun tetap menjaga makna aslinya. Kalau tidak, andai gaya sesuai tetapi konflik logam, memasangkan dua-duanya bersama-sama menghasilkan pengakuan berani yang unik perhatian dengan teknik yang chic. Juga, ingatlah gaya dan logam perhiasan apa yang biasa dikenakan pengantin. Jika pengantin perempuan terutama menggunakan perhiasan perak, cincin perak, platinum, atau emas putih bakal menjadi pilihan sangat praktis. Memperhatikan gaya arloji yang seringkali dikenakan pengantin pria.

Apakah pernikahan dibuka dengan pita platinum bertatahkan berlian atau karet gelang elastis, titik konsentrasi pernikahan ialah cinta antara pengantin laki-laki dan perempuan. Simbolisme dan keindahan cincin kawin berasal dari cinta yang diserahkan kepada mereka oleh pasangan baru, bukan nilai pasar.